Laman

Kamis, 08 Januari 2015

Pisang Molen

Waktu saya masih sekolah dulu, ini makanan paling top markotop. Tenar pisan. Suka banget lihat abangnya kalau bikin terampil sekali, gulung-gulung cantik.

Tapi kalau sekarang pas sudah pulang kampung, masih suka beli sih, tapi kok rasanya kurang endes ya. Apa karena dulu masih kecil, jadi makanan apa saja rasanya itu enak..hehehe


Sudah beberapa kali saya membuat pisang molen,tapi belum menemukan resep yang pas. Coba punya coba eh menemukan resep di grup. Sayangnya saya tidak mencatat siapa yang punya resep, dan di fotonya pun tidak ada nama watermarknya. Ijin ya mba saya pakai resepnya untuk saya coba. 


Hemm.. ini resep pisang molen paling maknyuzzzz..Enak banget, pas, kulitnya renyah dan jika dapat pisang yang pas ya seperti ini, lumerrrr.. Wih tandas.


Mau nyobain yang endes? Ini dia resepnya :)

Bubur Mutiara

Memposting sesuatu yang sudah lama berlalu, memang agak kurang feelnya dalam menulis. Maunya sih setiap bikin masakan, resep atau fotonya langsung diposting di blog. Ya tapi itu, mualesss tenan. Jangankan nulis di blog, masaknya lagi baking blue, motoinnya juga lagi desperado, edit fotonya muelek banget, ya ujungnya gitu deh, foto sudah menumpuk banyak, makin segan kayanya untuk menyicil tulis di blog.

Tapi hari ini, mumpung lagi ada waktu luang, mari kita berantas rasa malas ini! fighting!!! Episode kali ini (ceaa kaya judul sinetron aja yak..xixixi) dimulai pada bulan yang berakhiran ber..ber..ber.. hujan terus, yang membuat diri ini malas beranjak ke tempat yang dingin. Loh dapur kan hangat ya, dekat kompor, iya sih, tapi habis baking itu loh yang bikin dingin. Cuci cuci piring..hikss..iman rasanya tidak kuat kalau lihat setumpukan piring memanggil-manggil mesra..antara tidur atau berdingin ria dengan si piring. Jelas saya pilih tidur..hehehe


Tapi sebenarnya rasa malas itu dapat disemangati dengan membuat cemilan hangat-hangat. Seperti cemilan yang saya buat kali ini. Bubur sagu mutiara. Mungkin sudah tidak asing, yang mana bubur ini selalu sukses membuat saya ngiler..hehehe..

Hujan dan dingin, enaknya sih bikin yang simple. Kebetulan setelah cari sana cari sini dapat juga resepnya dari blog catatan nina. Takarannya pas, hasilnya endes, sampai orang rumah ingin dibuatkan lagi.


Buatnya mudah, cuma perlu sedikit kesabaran. Maklum saja untuk melunakkan sagu mutiara butuh air yang banyak, dan waktu yang cukup lama. Semapt juga desperado, tapi akhirnya jadi juga hehehe.


Pengen buat juga? Yuk deh disimak resepnya di bawah ini :)